Jumat Edukasi di SMA Negeri 1 Wangon
Membangun Generasi Cerdas Lewat Sosialisasi Sekolah Siaga Kependudukan dan Bahaya Pernikahan Dini

By Kehumasan 14 Agu 2025, 10:03:00 WIB Pendidikan
Jumat Edukasi di SMA Negeri 1 Wangon

Wangon, 1 Agustus 2025 — Suasana berbeda terasa di SMA Negeri 1 Wangon pagi ini. Suara bel bukan hanya menjadi tanda dimulainya pelajaran, tetapi juga menjadi pintu pembuka kegiatan Jumat Edukasi, sebuah program rutin yang menjadi wadah pembentukan karakter dan pengetahuan siswa di luar mata pelajaran formal.

Kegiatan Jumat Edukasi kali ini mengusung tema penting dan relevan: Sosialisasi Program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) dan Dampak Pernikahan Dini bagi Remaja. Bertempat di aula sekolah yang dipenuhi semangat para siswa, guru, dan tenaga kependidikan, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya perencanaan hidup, pendidikan, dan kesehatan reproduksi.

Sosialisasi dimulai dengan pemaparan mengenai Sekolah Siaga Kependudukan, sebuah program yang diinisiasi oleh BKKBN dan Dinas Pendidikan untuk mengintegrasikan isu-isu kependudukan ke dalam pembelajaran di sekolah. Melalui program ini, SMA Negeri 1 Wangon berkomitmen untuk menjadi sekolah yang peduli, tanggap, dan aktif dalam membekali siswa dengan pengetahuan tentang dinamika kependudukan, termasuk pertumbuhan penduduk, bonus demografi, dan perencanaan keluarga.

Baca Lainnya :

Kepala SMA Negeri 1 Wangon, Ibu Asih Pangestuti, S.Sos, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan, “Kami ingin siswa tidak hanya unggul secara akademik, tapi juga cerdas dalam menghadapi tantangan kehidupan, termasuk memahami pentingnya menunda pernikahan sampai usia yang matang secara fisik dan mental.”

Pemaparan dilanjutkan dengan diskusi interaktif mengenai bahaya pernikahan dini, yang disampaikan oleh Duta SSK dan Anak PIK-R SMA Negeri 1 Wangon. Dalam sesi ini, siswa diajak memahami risiko pernikahan dini dari sisi kesehatan, pendidikan, dan masa depan. Data dan kisah nyata yang ditampilkan berhasil membuka mata para siswa bahwa pernikahan bukan hanya soal cinta, tetapi tanggung jawab jangka panjang yang membutuhkan kesiapan secara menyeluruh. Kegiatan ini ditutup dengan mengenalkan jingle dan yel-yel SSK Sehati SMA Negeri 1 Wangon.

Melalui kegiatan seperti ini, SMA Negeri 1 Wangon menunjukkan bahwa pendidikan sejati tidak hanya terjadi di dalam kelas, tapi juga lewat pengalaman yang membentuk nilai dan kesadaran sosial. Jumat Edukasi bukan sekadar program, melainkan langkah nyata menuju generasi yang lebih siap menghadapi masa depan.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment